Review Novel Crystal Stairs Karya Amaliah Black
Tebal:vi+ 242 halaman
Terbit: November 2015
Penerbit: Grasindo
Harga: Rp58.000
Label: #PSA3
***
Coba lihat tubuh itu.
Perhatikan segenap lekuk-lekuknya...
Kemudian helaian rambutnya yang tergerai.
Juga sepasang matanya yang membuka lebar.
Dekati. Lalu, amati dengan jelas...
Aku seharusnya memanggil polisi untuk mengetahui sudah berapa lama tubuh itu tergeletak di sana. Dalam keadaan berdarah. Tanpa nyawa.
Aku seharusnya menelepon petugas keamanan untuk melaporkan pemandangan mengerikan yang tengah kusaksikan sekarang. Aku seharusnya bertindak lebih tegas.
Namun, aku hanya melangkah mundur. Melarikan diri dari sebuah kenyataan. Dan pada akhirnya aku tersadar... kini dunia berangsur-angsur menjadi sepetak penjara bagi kehidupanku. Tidak ada lagi tempat untuk bersembunyi.
***
Kim Ha-Na dan Choi Min-Jae bertemu kembali setelah beberapa tahun. tak bertemu. Kim Ha-Na menjadi pemeran pengganti dari sang tokoh utama perempuan, Kang Dae-Yun. Pertengkaran antara Ha-Na dan Min-Jae menjadi perhatian semua di teater. Lalu, ketika kasus yang menggemparkan terjadi, Kim Ha-Na menjadi tersangka. Benarkah misteri ini semudah itu terpecahkan? Atau ada kisah di balik semuanya?
CERITAKU
Kurasa aku salah satu pembaca yang menjadi penggemar dari Label #PSA3 dan pada awal tahun ini akhirnya aku kembali mendapatkan salah satu bukunya dengan harga yang miring di TB Gramedia Gajah Mada. Setelah melihat sinopsis yang kurasa sangat misterius, aku akhirnya membelinya.
PANDANGANKU
Buku yang menjadi pemenang pilihan #PSA3 ini memiliki cerita yang tak terduga. Bahkan setelah membaca sinopsinya, aku tidak tahu cerita apa yang akan kuhadapi sebelum membaca buku ini secara keseluruhan.
Bahkan dari kaver buku ini sendiri, dengan warna hitam yang sangat kentara, buku ini cocok untuk masuk dalam fiksi dewasa karena kesan yang diberikan alur sangat gelap. Buku ini bisa menjadi salah satu buku di dalam bacaanku yang sangat dark karena berbagai aspek, baik dari apa yang terlihat di luar sekaligus di dalamnya.
Membaca buku ini tentunya membuat imaginasiku bergerak bebas dengan penggambaran suasana yang sangat baik sehingga membuatku merasa bahwa aku sedang menyaksikan seluruh tokoh dalam buku ini tepat di depan mataku. Secara alur, sebagai pembaca aku belum bisa menebak siapa pelaku sesungguhnya sampai menjelang akhir ketika semua petunjuk sudah terkumpul pun, aku belum yakin 100% akan apa yang kupilih.
Hanya saja, sampai akhir dari buku ini, aku menyaksikan beberapa layout yang tidak konsisten. Bagi pembaca yang tak terlalu peduli, mereka tak perlu menghiraukannya. Selain itu, nama dari tokoh sedikit sulit diingat sehingga saat aku membuat ulasan dari buku ini, sejujurnya aku harus membuka kembali beberapa halaman untuk mengingat nama dalam buku ini.
Secara keseluruhan, buku ini cocok sekali untuk calon pembaca yang mencari fiksi dewasa yang gelap dan berlatar Korea.
Rating (out of 5): ðŸŽðŸŽðŸŽðŸŽ
Comments
Post a Comment