Review Novel Haru No Sora Karya Laili Muttaminah

Penulis: Laili Muttamimah

Tebal: vii + 298 halaman

Terbit: Februari 2015

Penerbit: Ice Cube

Harga: Rp48.000

Label: YARN

***

"Aku berharap musim dingin dapat membekukan rasa sakitku," ujarku lirih. 

"Begitu?" tanya laki-laki itu, asap putih yang hangat keluar dari mulutnya. "Kau pikir, ketika rasa sakit itu membeku, kau tidak akan merasakan sakit lagi?"

"Mungkin begitu."

"Kurasa kau tidak akan bisa membekukan rasa sakitmu."

"Kenapa?"

"Karena rasa sakitmu akan mencair ketika musim semi tiba."

Tiap tahun, Miyazaki Sora selalu menantikan kedatangan musim dingin. Titik-titik putih yang jatuh dari langit berarti tiba waktunya untuk bermain di halaman bersama sang ayah, sementara si ibu akan menyiapkan hidangan lezat di meja makan. Di balik gunungan salju yang menumpuk di halaman, Sora menemukan kehangatan kasih sayang kedua orangtuanya. Namun itu dulu. Sebelum suatu rahasia yang terbongkar di musim dingin tiga tahun lalu merenggut nyawa ibunya. Sebelum judi dan alkohol menjerat perhatian ayahnya. Sebelum Sora memilih melanjutkan hidupnya dengan menapaki jalan yang salah. 

***

Miyazaki Sora yang masih belia harus menjalani jalan yang salah untuk melunasi utang ayahnya. Sosok yang dulu ia sayangi menjadi 'beban' baginya ketika ayahnya sudah terjebak dalam dunia perjudian. Di sekolah pun ia dikenal sebagai sosok yang berkuasa dengan teman-temannya, tetapi tak pernah memerhatikan akademiknya. Ada Ken yang bertindak sebagai perantara pekerjaannya dan Haru yang membantunya dalam pendidikannya. Lalu, bisakah Sora keluar dari jalan yang salah itu? Atau ia tak akan bisa keluar dan memperkeruh keadaan?

CERITAKU

Aku sudah pernah melihat ini ketika diterbitkan pertama kali. Rasa penasaran memenuhi tubuhku akan kisahnya karena terus diulas dalam blog para book blogger. Setelah 5 tahun berlalu, aku menemukan buku ini di tumpukan buku yang dijual dengan harga miring di salah satu toko buku Gramedia, maka dari itu aku tidak berpikir panjang dan langsung memasukannya dalam keranjangku. Tak butuh waktu lama untuk menyelesaikan kisah Sora. 

PANDANGANKU

Seperti label yang telah diberikan pada buku ini, YARN yang merupakan akronim dari Young Adult Realistic Novel, buku ini menyajikan kisah yang ditujukan pada dewasa muda dengan cerita yang tidak menutup mata pada kemungkinan bahwa ini merupakan kisah nyata dan bisa terjadi tak memandang usia. Secara garis besar, novel ini adalah cerita dewasa muda yang baik dan mampu mendeskripsikan segalanya dengan detail. 

Alur yang terus maju mampu membuatku sebagai pembaca penasaran akan kisahnya karena sampai akhir pun ada beberapa bagian dari buku ini yang menjadi semacam kejutan bagai pembacanya. Penggunaan latar Jepang yang digunakan tak asal comot dengan nama-nama tokoh yang memang berbau Jepang serta beberapa informasi yang diperlihatkan dalam buku untuk memperkuat kisah Sora dan juga kelanjutan dari kisah novel ini. 

Dalam pemilihan font sendiri, aku tak begitu merasa bahwa itu begitu spesial, tetapi setidaknya tidak membuat mataku lelah ketika membacanya dalam waktu yang singkat. Kaver dengan warna merah muda yang memegang dominansi tentunya tak bisa dilewatkan untuk para penggemar kaver buku yang imut. 

Buku yang beralur simpel ini tentunya lebih cocok untuk kalian yang mencari kisah yang tak terlalu dalam karena buku ini bisa diselesaikan dalam waktu yang tak begitu lama dan mungkin kalian bisa merasakan adanya pengaruh dari anime atau manga sehingga secara tidak sadar imaginasi yang terbentuk dalam benak membawa kalian ke gambaran tersebut.

Secara keseluruhan, buku ini cocok untuk dewasa muda yang mencari kisah ringan berlatar Jepang.

Rating (out of 5): 💖💖💖🤍🤍